Artikel

4 Material Yang Sering Digunakan Pada Pemanas Air Tenaga Solar

Sebelum membeli pemanas air tenaga solar, sebaiknya Anda perhatikan terlebih dahulu material jenis apa yang digunakan. Sebab material pemanas yang tepat mampu menyediakan air hangat berkualitas. Jadi, pastikan jika Anda mengetahui jenis-jenis material pemanas air terlebih dahulu agar tidak salah pilih.

4 Material Yang Sering Digunakan Pada Pemanas Air Tenaga Solar

1. Martensitic

Material martensitic adalah jenis material yang memiliki kekerasan dan kekuatan stainless yang sangat kuat. Bahkan material martensitic juga sering digunakan pada pembuatan alat grinding dan pisau.

Martensitic mengandung 10,5 persen hingga 18 persen kromium, nikel 2 persen, dan sisanya karbon dengan jumlah yang cukup besar. Untuk kekurangan jenis material yang satu ini adalah tidak cukup mampu menahan korosi.

Ada beberapa seri dari material martensitic, yakni seri 403, 414, 410, 420, 416, 431, dan 440. Yang membedakan setiap seri dari material martensitic adalah ketahanan korosinya. Jadi, Anda bisa memilih jenis material yang sesuai dengan kebutuhan pemanas.

2. Austenitic

Austenitic merupakan material pemanas solar water heater yang memiliki ketahanan dan kekuatan pada suhu tinggi ataupun rendah. Dibandingkan material lain, austenitic terbilang unggul karena tahan terhadap korosi karena terbuat dari nikel, nitrogen, dan kromium.

Ada dua jenis austenitic, yakni seru SS 200 dan SS 300, jika dibandingkan dengan SS 200, SS 300 jauh lebih unggul karena tahan karat. Tapi jika ingin mendapatkan harga yang murah, maka SS 200 pilihan yang tepat.

3. Ferritic

Terbuat dari kromium, titanium, aluminium, molibednium, dan sedikit tambahan nikel. Ferritic memang memiliki ketahanan terhadap korosi, hanya saja tidak seunggul austenitic. Tetapi jika dibandingkan dengan martensitic, maka ferritic jauh lebih baik.

Keunggulan dari material pemanas yang satu ini ialah harganya relatif murah. Bahkan ferritic menawarkan beberapa tipe seri, misalnya seru SS 400, 405, 409, 430, 444, dan 446. Yang membedakan setiap seri tersebut adalah ketahanannya. Jadi, disesuaikan saja dengan kebutuhan Anda.

4. Duplex

Duplex merupakan material pemanas air tenaga matahari gabungan dari ferritic dan autenitic. Memiliki karakteristik yang hampir mirip dengan keduanya, duplex memiliki ketahanan terhadap korosi yang seperti autenitic.

Tetapi, jika dibandingkan dengan autenitic, duplex jauh lebih unggul karena memiliki ketahanan korosi retak tegang. Biasanya material duplex juga digunakan untuk pembuatan Petrokimia, industri kertas, dan komponen-komponen kapal.

Material duplex bersifat unik karena ini merupakan gabungan dari kedua material. Bahkan karakter percipitationnya juga jauh lebih tinggi. Untuk seri yang ditawarkan oleh duplex ialah seri AISI 630 dan AISI 17-4 PH.

Demikianlah tadi beberapa jenis-jenis material pemanas air tenaga solar yang wajib Anda ketahui. Sebelum membeli pemanas air, ada baiknya cari tahu terlebih dahulu. Mulai dari jenis, fungsi, ketahanan, dan jangan lupa untuk membeli pemanas yang sesuai dengan kebutuhan di rumah.