Masalah pada pemanas air tenaga matahari sering ditemui dan tak terduga. Apabila terjadi masalah atau kendala, tentu saja perlu langkah penanganan yang tepat. Hal ini dilakukan supaya tidak terjadi kerusakan yang lebih parah lagi. Kebanyakan masalah atau troubleshooting yang terjadi pada pemanas air tenaga matahari bermuara di tangki, anoda magnesium atau komponen penting lainnya. Salah satu masalah yang sering hadir adalah kebocoran lubang anoda magnesium hingga munculnya korosi pada tabung.
Berbagai Masalah Pada Pemanas Air Tenaga Matahari dan Penyebabnya
Berikut ini terdapat beberapa masalah atau troubleshooting yang sering terjadi pada pemanas air tenaga surya beserta penyebabnya.
1. Air lama panas apabila elektrik heater tidak terpasang
Masalah pemanas air yang sering terjadi adalah air menjadi sangat lama yang panas jika elektrik heater tak terpasang. Padahal seharusnya meski tak ada elektrik heater namun tetap cuaca terik, air tetap harus cepat panas atau normal. Beberapa penyebab atas masalah ini antara lain:
- Thermostat mengalami kerusakan.
- Tangki tak terisi air secara maksimal sampai penuh karena banyak udara yang terjebak.
- Terdapat kebocoran pada pipa air anas atau pada alat pemanasnya.
- Penggunaan air melebihi batas atau melebihi kapasitas.
- Terjadi konslet atau hubung silang singkat antara pipa dingin dan pipa air panas.
2. Tekanan air semakin mengecil atau bahkan tidak keluar sama sekali
Troubleshooting atau masalah yang sering terjadi pada pemanas air tenega matahari selanjutnya adalah tekanan air yang semakin mengecil hingga tak keluar sama sekali. Terdapat beberapa hal yang menjadi faktor penyebab masalah ini antara lain:
- Pipa non-return mengalami disfungsi atau tidak berfungsi sama sekali.
- Terdapat kotoran yang menumpuk pada strainer atau saringan pasir kotor sehingga membuatnya tersumbat.
- Tekanan air pada sumber air terlalu rendah
- Terdapat endapan atau kerak pada pipa air dingin yang membuatnya jadi tersumbat.
3. Terjadi pengembunan di panel kolektor
Menjadi hal yang tidak wajar jika pada panel kolektor terjadi pengembunan. Masalah yang satu ini dapat berpengaruh pada kualitas air panas dari pemanas air. Berikut ini adalah beberapa penyebab terjadinya masalah ini.
- Ketika proses pemasangan terdapat air yang masuk ke dalam panel kolektor.
- Terjadi kebocoran pada sambungan-sambungan pipa misalnya pada silicon rubber atau terjadi kerusakan pada ring.
- Terjadi kebocoran pada panel absorber atau jalur air.
4. Air sangat lama panas meski elektrik heater sudah dalam kondisi panas
Masalah yang satu ini sangat menyebalkan jika terjadi pada solar water heater yakni air menjadi lama panasnya walau elektrik heater sudah bekerja. Beberapa faktor penyebab dari masalah ini adalah.
- Pengaturan suhu pada thermostat terlalu kecil atau rendah.
- Penggunaan air melebihi batas kapasitas maksimal.
- Terjadi kerusakan pada thermostat.
- Terjadi hubung silang pada pipa air panas dengan pipa air dingin.
- Tangki tak berisi aur sepenuhnya namun masih ada udara yang terjebak di dalamnya.
5. Air tidak panas sama sekali meski elektrik heater sudah terpasang
Untuk masalah yang satu ini, air yang dihasilkan tidak panas sama sekali alias dalam suhu air normal. Penyebab dari masalah ini antara lain:
- Terjadi kerusakan pada elektrik heater.
- MCB atau ELCB mengalami kerusakan atau putus.
- Pengaturan suhu thermostat terlalu rendah.
- Elektrik heater belum dihubungkan dengan sumber arus listrik atau kabel terputus.
Beberapa jenis masalah pada pemanas air tenaga matahari di atas dapat terjadi pada produk pemanas milik siapa saja. Kenali beberapa penyebab di atas untuk dapat menentukan langkah penyelesaian berbagai masalah tersebut dengan baik dan benar.
Oleh: intisolar.com
